Selasa, 26 November 2019

Sensus Ekonomi 2016 Semua Aktivitas Niaga Akan Dilacak

SPBU Isi Bensin Melewati Kemampuan Tangki, Pertamina Meminta Maaf

, Jakarta -Seorang pengendara mobil Nissan Serena mengupload video waktu isi bahan bakar di SPBU di Jalan Raya Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur. Dalam video berdurasi 41 detik itu, pengendara mobil menyangka terjadi manipulasi di pompa bensin itu. Penyebabnya kemampuan tangki mobil yang cuma 60 liter, nyatanya diisi sampai 73 liter oleh petugas SPBU.

Ihwal beredarnya video itu, Unit Manajer Communication & CSR Pertamina MOR III, Dian Hapsari Firasati menjelaskan faksi SPBU langsung mohon maaf pada pemilik mobil. Faksi SPBU langsung cari jalan keluar bersama-sama dan cuma membebankan ongkos Pertalite sebesar 55 liter pada customer, kata Dian lewat pesan singkat, Minggu, 25 Maret 2018.

Ia menjelaskan faksinya tetap pastikan kenikmatan service pada pelanggannya. Hal itu dikerjakan Pertamina dengan memeriksa langsung ke ke SPBU 34 13501 itu.

Untuk pastikan terjaminnya kenikmatan konsumen setia, faksinya juga sudah lakukan uji tera nozzle Pertalite disana. “Setelah kami lakukan uji tera sesuai ketetapan standard Pertamina, didapat jika nozzle telah sesuai dengan standard yakni dengan batas toleransi di bawah -60 ml / 20 liter. Kami merasakan nozzle itu sesudah ditest tera masih ada pada batas toleransi yang sesuai dengan yakni -40 ml / 20 liter, tutur Dian.

Dian memberikan tambahan, sekarang nozzle Pertalite sesaat ditutup untuk dikerjakan penelusuran oleh tubuh yang berkuasa yakni Tubuh Metrologi. Penelusuran akan dikerjakan Senin, 26 Maret 2018.

“Ini adalah langkah pertamina pastikan service pada customer. Kami juga menyarankan pada warga jika diketemukan ada insiden yang tidak cocok agar mengontak kontak center kami di 1 500 000, katanya.

Video sebagai viral itu diupload oleh pemilik account Facebook bernama Prakoso Aji Satrio. Video itu menunjukkan jumlahnya volume bensin yang tengah diisi sampai seputar 73 liter seharga Rp 557 ribu.

Pemilik mobil selanjutnya protes sebab jumlahnya itu melewati kemampuan tangki Nissan Serena, yang cuma 60 liter. “Ini 60 liter tidak ada, Mas,” sebut pemilik mobil itu.

Pegawai SPBU lalu menerangkan pengisian bensin sudah diawali dari angka 0. Tetapi kembali lagi pemilik mobil mengatakan bensin sekitar 73 liter itu mustahil dapat muat dalam tangki mobil Nissan Serena.

“Ya, tetapi itu kan tidak mungkin, Pak. Jauh bener,” sebut pemilik mobil. Atas insiden itu, pemilik menyangka terdapatnya manipulasi yang menyebabkan harga bensin seakan-akan tambah tinggi.

Tidak cuma video, Prakoso mengupload nota pengisian bensin di SPBU itu. Dalam nota itu, tercantum volume bensin yang diisi sampai 78,1 liter dengan keseluruhan harga Rp 593.560.

ZARA AMELIA | DEWI RINA

"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar